Takut Kepada Allah (Al-Khaufu)

Takut Kepada Allah (Al-Khaufu)

Perasaan takut merupakan perasaan rasa bawaan yang ada pada setiap manusia, setiap orang memiliki perasaan takutnya tersendiri, ada yang takut dengan singa, ada yang takut dengan ular, ada yang takut dengan ketinggian karena takut jatuh dan lain sebagainya. Namun selayaknya manusia memiliki rasa takut yang dapat dicerna oleh akal, jangan sampai takut dengan hal-hal yang di luar logika, seperti takut pada singa, karena singa merupakan hewan buas pemakan daging yang memiliki kekuatan, taring yang tajam dan cakar yang runcing, ataupun takut pada ular, karena ular memiliki bisa yang cukup mematikan dan terkadang keberadaanya tidak disadari sehinga bisa menyerang tiba-tiba. Rasa takut demikian merupakan rasa takut yang didasarkan kepada akibat jika hal-hal yang ditakutkan tersebut menimpa.

Namun ada rasa takut yang di dasarkan atas keimanan yaitu rasa takut kepada Allah. Rasa takut ini merupakan rasa takut yang terlahir dari keyakinan terhadap setiap ayat-ayat Alquran yang menjabarkan bagaimana Allah itu sebernarnya, seperti

إِنَّ اللهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ

“Sesungguhnya Allah maha keras hukumannya”.

Yang artinya jika seorang muslim melakukan kesalah atau dosa dan tidak tobat atas dosa tersebut maka allah akan membalas perbutan dosa tersebut dengan hukuman yang berat

Atau misalkan ayat yang lain

إِنَّ أَخْذَهُ أَلِيْمٌ شَدِيْدٌ

“Sesungguhnya siksa-Nya sangat pedih lagi keras”.

Kedua potongan ayat di atas menjadi dasar orang beriman takut kepada Allah karena sifat-Nya yang dijabarkan dikedua ayat itu, disamping ada ayat-ayat yang lain yang lebih menjabarkan keagungan Allah terhadap setiap hamba-Nya

Dan rasa takut tersebut merupak rasa tajut yang mulian yang dapat menjadikan setiap orang memiliki rasa tajut tersebut selamat dunia dan akhira. Wallahu a’lam

Penulis : Ustadz Wildan Risalat (Mudir Pesantren MAQI)