Urgensi Mengikuti Sunnah Nabi ﷺ di Zaman Modern
Khutbah Pertama
الحمد لله الذي هدانا للإسلام، وأمرنا باتباع خير الأنام، أحمده سبحانه وأشكره، وأتوب إليه وأستغفره. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله، صلوات ربي وسلامه عليه وعلى آله وصحبه أجمعين.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,
Marilah kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah ﷻ dengan sebenar-benar takwa, dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, karena hanya dengan takwa kita akan mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat.
Jamaah Jum’at yang dimuliakan Allah,
Tema khutbah kita hari ini adalah “Urgensi Mengikuti Sunnah Nabi ﷺ di Zaman Modern”.
Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an:
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا
“Sungguh, pada diri Rasulullah itu terdapat teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat serta yang banyak mengingat Allah.” (Al-Ahzab: 21)
Ayat ini menegaskan bahwa teladan terbaik bagi kita dalam menjalani kehidupan di zaman apapun, termasuk di era modern ini, adalah Rasulullah ﷺ.
Beliau adalah sosok yang paling sempurna dalam akhlak, ibadah, muamalah, kepemimpinan, bahkan dalam mengatur urusan rumah tangga. Oleh karena itu, mengikuti sunnah beliau adalah kewajiban sekaligus kebutuhan agar kita tidak tersesat dalam arus perubahan zaman.
Rasulullah ﷺ bersabda dalam hadits riwayat Abu Hurairah رضي الله عنه:
كُلُّ أُمَّتِي يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ إِلَّا مَنْ أَبَى قِيلَ: وَمَنْ يَأْبَى يَا رَسُولَ اللَّهِ؟ قَالَ: مَنْ أَطَاعَنِي دَخَلَ الْجَنَّةَ، وَمَنْ عَصَانِي فَقَدْ أَبَى
“Semua umatku akan masuk surga kecuali yang enggan.” Para sahabat bertanya: “Siapa yang enggan itu wahai Rasulullah?” Beliau menjawab: “Barangsiapa yang taat kepadaku, ia masuk surga. Barangsiapa yang durhaka kepadaku, maka ia telah enggan (masuk surga).” (HR. Bukhari)
Hadits ini jelas menunjukkan bahwa jalan keselamatan di dunia dan akhirat hanya dengan mengikuti sunnah Nabi ﷺ.
Sunnah Nabi ﷺ sebagai Pedoman di Zaman Modern
Jamaah yang dirahmati Allah,
Kehidupan modern hari ini penuh dengan godaan teknologi, budaya asing, gaya hidup bebas, serta berbagai pemikiran yang menyimpang dari ajaran Islam. Tanpa mengikuti sunnah Nabi ﷺ, umat akan terombang-ambing dalam kebingungan.
-
Dalam ibadah, sunnah Nabi ﷺ mengajarkan kita tata cara shalat, zakat, puasa, dan haji yang benar.
-
Dalam akhlak, sunnah Nabi ﷺ menuntun kita untuk bersikap jujur, amanah, sabar, serta berbuat baik kepada sesama.
-
Dalam kehidupan sosial, sunnah Nabi ﷺ mengajarkan kasih sayang, keadilan, dan tolong-menolong dalam kebaikan.
-
Dalam menghadapi tantangan modern, sunnah Nabi ﷺ memberikan solusi agar kita tetap istiqamah di atas kebenaran dan tidak terjerumus dalam fitnah dunia.
Allah ﷻ juga menegaskan dalam firman-Nya:
وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا
“Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah.” (Al-Hasyr: 7)
Ayat ini menegaskan kewajiban kita untuk mengikuti sunnah Nabi ﷺ dalam segala hal.
Penutup Khutbah Pertama
Ma’asyiral muslimin,
Marilah kita jadikan sunnah Nabi ﷺ sebagai pedoman hidup kita di zaman modern ini. Dengan mengikuti sunnah beliau, kita akan selamat dari penyimpangan dan memperoleh ridha Allah ﷻ.
أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم ولسائر المسلمين من كل ذنب فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم.
Khutbah Kedua
الحمد لله رب العالمين، والعاقبة للمتقين، ولا عدوان إلا على الظالمين. وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وصحبه أجمعين.
Jamaah Jum’at rahimakumullah,
Marilah kita perkuat kecintaan kita kepada Nabi Muhammad ﷺ dengan cara mengikuti sunnahnya. Jangan hanya berhenti pada perayaan dan lisan semata, tetapi buktikan dengan amal nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Rasulullah ﷺ bersabda dalam hadits shahih riwayat Anas bin Malik رضي الله عنه:
مَنْ رَغِبَ عَنْ سُنَّتِي فَلَيْسَ مِنِّي
“Barangsiapa yang membenci sunnahku, maka ia bukan termasuk golonganku.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Betapa berbahayanya bila seorang Muslim meremehkan sunnah Nabi ﷺ, apalagi meninggalkannya. Maka dari itu, mari kita bertekad untuk selalu mempelajari, mengamalkan, dan mendakwahkan sunnah beliau dalam setiap aspek kehidupan.
اللهم اجعلنا من المتبعين لسنة نبيك محمد ﷺ، وثبتنا على الحق حتى نلقاك، واغفر لنا ولوالدينا وللمسلمين أجمعين.
عباد الله،
إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ
“Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil, berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.” (An-Nahl: 90)
فاذكروا الله العظيم يذكركم واشكروه على نعمه يزدكم، ولذكر الله أكبر، والله يعلم ما تصنعون.
Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc
 |
|
