Ulumul Quran

Makna Kemukjizatan Al-Quran

Lafadz I’jaz ((إِعْجَازًا dalam bahasa arab berarti melemahkan atau membuat lemah, sebagaimana Allah ‘Azza wa Jalla berfirman:

…… قَالَ يَاوَيْلَتَى أَعْجَزْتُ أَنْ أَكُوْنَ مِثْلَ هَذَا الغُرَابِ فَأُوَارِيَ سَوْأَةَ أَخِي …..(الما ئدة: 31)

Artinya: …… (Qabil) berkata: “oh celakalah aku! Mengapa aku tidak mampu berbuat seperti burung gagak ini sehingga aku mampu menguburkan mayat saudaraku ini” ….

Adapun dimanakan mukjizat adalah karena manusia semuanya lemah untuk mendatangkan hal yang serupa, dan perkara tersebut sebenarnya adalah luar biasa dan di luar dari akal logika manusia, jadi kemukjizatan Al-Quran berarti: kelemahan semua manusia, baik secara individu ataupun kelompok untuk mendatangkan serupa Al-Quran.

Kemukjizatan Al-Quran bukan hanya sekedar untuk melemahkan manusia atau menyadarkan mereka atas kelemahannya untuk mendatangkan semisal Al-Quran, karena hal tersebut telah menjadi hal yang maklum bagi orang berakal, akan tetapi tujuan yang sebernarnya adalah untuk menjelaskan kebenaran Al-Quran dan Rasul yang membawanya.

Demikian pula tujuan mukjizat-mukjizat para nabi terdahulu adalah semata-mata untuk membuktikan kebenaran mereka dan sekaligus menetapkan bahwa sesuatu yang dibawa oleh mereka berdasarkan wahyu dari Allah ‘Azza wa Jalla.

Penulis : Ustadz Wildan Risalat (Bidang Kesantrian Pesantren MAQI)

 

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.